itusudah.com – Sebagai langkah konkret untuk memastikan setiap pembangunan yang diusulkan benar-benar mencerminkan kebutuhan nyata masyarakat, bukan hanya permintaan dari anggota dewan, anggota DPRD Kalimantan Timur telah melaksanakan reses. Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kaltim, Puji Setyowati, menekankan bahwa kebutuhan masyarakat melibatkan lebih dari sekadar infrastruktur dasar, seperti jalan menuju perumahan. Menurut Puji, kebutuhan masyarakat juga meliputi akses ke fasilitas umum seperti pusat kesehatan, pasar, dan tempat ibadah.
Saat ini, permintaan masyarakat sedang ditinjau secara selektif untuk memastikan prioritas pada kebutuhan yang paling penting. Puji menegaskan bahwa permintaan tersebut akan dipenuhi sebelum melanjutkan dengan penyusunan rencana pembangunan jangka menengah, baik di tingkat provinsi maupun daerah.
Puji Setyowati menyoroti pentingnya komunikasi efektif antara anggota dewan dan masyarakat. Dalam hal anggaran yang tidak mencukupi untuk suatu kecamatan, Puji menegaskan perlunya menjelaskan situasi tersebut kepada masyarakat dengan transparan.
Setiap permintaan dari masyarakat akan dipertimbangkan dengan cermat, termasuk dalam hal keesensialannya. Sebagai contoh, permintaan untuk ambulans akan dievaluasi berdasarkan jarak akses ke fasilitas kesehatan.
Puji menambahkan bahwa anggota dewan memiliki tanggung jawab untuk turun ke lapangan, memahami kondisi aktual, dan bertindak sebagai mediator antara masyarakat dan pemerintah. Dalam perannya sebagai penghubung, mereka bertujuan untuk memastikan bahwa kebutuhan masyarakat terpenuhi dengan cara yang efektif dan efisien.(adv)