Pemprov Kaltim Dukung Penuh Program DBON, Anggota DPRD Mendorong Audit Dana Hibah

 Advertorial

itusudah.com – Desain Besar Olahraga Nasional (DBON), sebuah inisiatif yang dicanangkan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Republik Indonesia (RI), telah mendapatkan dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) dalam bentuk hibah dana.

Namun, alokasi dana yang diberikan kepada DBON Kaltim baru-baru ini menjadi sorotan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kaltim, Marthinus, terutama terkait dengan besaran dana yang disalurkan. Marthinus mengungkapkan keprihatinannya dalam sebuah rapat paripurna ke-38 di DPRD Kaltim. Ia menyatakan, “Masalah DBON ini telah menjadi pertanyaan masyarakat Kaltim. Pasalnya, anggaran yang diberikan oleh Pemprov Kaltim cukup besar. Saya rasa perlu dievaluasi ulang,” ujarnya.

Hibah ini merupakan bentuk dukungan Pemprov Kaltim terhadap upaya pemerintah pusat dalam memajukan olahraga di seluruh negeri. Sekda Provinsi Kaltim, Sri Wahyuni, menegaskan, “Alhamdulillah, Pemprov Kaltim memberikan dukungan sepenuhnya untuk DBON. Sebagai langkah konkret, kami memberikan hibah untuk mendukung pelaksanaan program DBON.”

Meskipun demikian, ada kekhawatiran yang muncul di kalangan masyarakat Kaltim, terutama terkait dengan besaran anggaran yang diberikan kepada beberapa organisasi, khususnya DBON Kaltim, yang dianggap terlalu besar. Marthinus menambahkan, “Adakah potensi polemik di masa depan akibat hal ini? Kami ingin menghindarinya, oleh karena itu perlu dilakukan audit sejak awal.”

Marthinus mendesak agar Inspektorat Wilayah (Itwil) Kaltim bekerja sama dengan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Kaltim segera melakukan audit terhadap penggunaan dana hibah. Ia menekankan pentingnya evaluasi ini dan juga mengusulkan agar pengurus DBON Kaltim dipanggil untuk memberikan keterangan dan menjelaskan transparansi penggunaan dana.

“Dengan audit dan evaluasi ini, kami berharap dapat menciptakan transparansi dan akuntabilitas dalam penggunaan dana hibah DBON demi kemajuan olahraga di Kaltim,” tegas Marthinus.

Dengan langkah-langkah ini, diharapkan penggunaan dana hibah DBON akan tetap berada dalam kerangka yang transparan dan akuntabel, sambil memastikan kelancaran program-program olahraga yang mendukung masyarakat Kaltim.(adv)

Author: 

Related Posts