itusudah,com
Pemasangan chattra atau payung di stupa utama Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, ditunda. Keputusan ini diambil dalam Rapat Koordinasi Tingkat Menteri terkait pelestarian Candi Borobudur sebagai Situs Warisan Dunia, yang dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan. Penundaan ini sesuai dengan hasil kajian teknis dan Detail Engineering Design (DED) dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), yang menyarankan studi lebih mendalam tentang otentisitas chattra.
Juru Bicara Kementerian Agama (Kemenag), Sunanto, menyatakan bahwa kondisi material chattra saat ini belum memungkinkan pemasangan, karena beberapa batu tidak utuh dan tidak memiliki kait antar batu. Kemenag akan melakukan pembahasan lebih lanjut mengenai adaptasi pemasangan chattra dengan memperhatikan aspek spiritual umat Buddha, serta mematuhi prosedur dan peraturan yang berlaku dalam UU Nomor 11 Tahun 2010 tentang Cagar Budaya dan Peraturan Pemerintah Nomor 1 Tahun 2022.
Terdapat tujuh langkah yang akan ditempuh untuk memastikan pemasangan chattra dapat terlaksana sesuai dengan ketentuan, termasuk penyusunan dokumen adaptasi, komunikasi dengan pemangku kepentingan, evaluasi dampak, dan memperoleh izin dari UNESCO dan Kemendikbudristek. Target pemasangan chattra ini diharapkan dapat selesai dalam satu tahun sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan harapan umat Buddha.
Author: itusudah
Related Posts
Polisi Tangkap Dua Tersangka Pembubaran Diskusi Forum Tanah Air, Netizen Soroti Motif dan Dalang Utama
Dubes Turki Talip Küçükcan Bahas Peran Dakwah dan Ilmu Pengetahuan dalam Masa Depan Islam di Seminar Internasional
Pembubaran Diskusi di Hotel Grand Kemang oleh Kelompok Tak Dikenal Dikecam Setara Institute
Kerja Sama Indonesia dan UEA dalam Pengembangan Zakat dan Wakaf untuk Kesejahteraan Umat